Metrotvnews.com, Jakarta: Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jazuli Juwaini mengatakan, ada partai politik yang “kebelet” ingin mendepak PKS dari Sekretariat Gabungan Partai Pendukung Koalisi. Bahkan, partai-partai politik tersebut mengincar menteri-menteri PKS.
“Ada yang kebelet mendepak PKS dari koalisi dan juga di kabinet. Kalau bukan kebelet dan ingin menggantikan PKS, mengapa ada partai-partai yang memprovokasi,” kata Jazuli di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (4/4).
Menurut Ketua DPP PKS bidang Ekonomi dan Pengembangan Wirausaha itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hingga kini belum memutuskan apapun tentang partainya. Tapi mengapa yang lain ingin PKS didepak, bahkan mengurangi kursi menteri. Padahal itu hak prerogatif Presiden SBY.
“Parpol lain memprovokasi dan sesungguhnya sudah ada sebelum rapat paripurna soal pengesahan Undang-Undang APBN P 2012. Anda (wartawan) tahulah siapa yang kebelet itu. Gak perlu saya sebutlah,” kata dia.
PKS, kata Jazuli, menunggu Presiden SBY bicara. “Presiden SBY belum pernah bicara dengan kita (Majelis Syuro PKS),” ujar Jazuli.
Setgab Partai Koalisi semalam menggelar rapat di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Salah satu agendanya membahas sikap PKS yang kerap bertentangan dengan keputusan koalisi pendukung pemerintah. Dalam paripurna BBM, Jumat (30/3) lalu, misalnya, PKS memutuskan menolak kenaikan harga BBM. Sebaliknya, koalisi memberi peluang pemerintah menaikan harga BBM. (Andhini)
